PASURUAN (dialogmasa.com) – Laskar Pecinta alam Pasuruan raya (LPAPR) mendatangi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan untuk menindaklanjuti hasil laboratorium yang sebelumnya dijanjikan oleh pihak DLH.
Pertemuan tersebut berlangsung di kantor DLH pada bagian penindakan, Senin 23 September 2024 di ruang bidang 4 DLH Kabupaten Pasuruan.
Sigit, Kepala Bidang Penindakan DLH Kabupaten Pasuruan, menyatakan bahwa LPAPR dapat langsung menyampaikan pengaduan kepada Kepala Dinas untuk proses lebih lanjut.
“Tentang temuan baru yang disampaikan, silakan sampaikan pengaduan ke Pak Kadis. Jika pengaduan disampaikan besok, kami akan segera tindak lanjuti untuk pengambilan sampel di lokasi temuan baru,” jelasnya.
Terkait hasil laboratorium yang dijanjikan, Sigit mengakui adanya keterlambatan karena keterbatasan alat dan banyaknya sampel yang harus diuji. “Kami janji hasil lab keluar hari ini, namun karena keterbatasan alat dan banyak yang diuji lab, saat ini belum selesai,” tambahnya.
Selain itu, tim dari Provinsi Jawa Timur juga telah turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan terhadap perusahaan-perusahaan yang diadukan bermasalah. Namun, Sigit meminta semua pihak untuk bersabar karena banyaknya pengaduan yang harus ditangani.
“Kami tetap akan meminta pihak provinsi untuk menjadikan apa yang LPAPR adukan sebagai perhatian untuk dicek. Jika nanti ada hasil lab, langsung kami sampaikan,” tegasnya.
Hingga saat ini, LPAPR masih menunggu tindak lanjut dari pihak DLH terkait hasil laboratorium yang telah dijanjikan sebelumnya. (Al/WD)