PASURUAN (dialogmasa.com) – Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan dari Partai Golkar, Gaung Andaka, melaksanakan kegiatan reses di daerah pemilihannya, Kecamatan Rejoso, beberapa hari lalu. Kegiatan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat dan menjalin komunikasi langsung dengan konstituen.
Dalam catatan yang disampaikan kepada Dialog Masa melalui pesan singkat, Senin (4/11), Gaung Andaka merangkum sejumlah aspirasi dan harapan dari warga terkait pengembangan ekonomi, pertanian, peternakan, hingga perikanan.
– Pengembangan UMKM, Warga menginginkan terbentuknya kelompok usaha UMKM yang dapat mendukung pemasaran produk-produk lokal, seperti kerajinan anyaman bambu, keripik singkong, pengrajin tempe, dan olahan ikan. Meski sudah berjalan, usaha tersebut masih terkesan bergerak sendiri-sendiri. Masyarakat berharap kolaborasi ini dapat meningkatkan potensi pemasaran yang lebih luas.
– Masalah Irigasi dan Infrastruktur Pertanian
Pada sektor pertanian, warga mengeluhkan kondisi irigasi yang belum optimal, jalan usaha tani yang rusak, serta keterbatasan alat seperti traktor dan mesin cacah bakau. Mereka juga mengusulkan pembaruan Surat Keputusan (SK) pengurus kelompok tani untuk memperlancar pengelolaan lahan pertanian.
– Solusi Pemulihan Produksi Susu Sapi Perah
Di bidang peternakan, masyarakat memerlukan dukungan untuk memulihkan populasi dan produksi susu sapi perah pasca-wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD). Pembentukan kelompok peternak ternak juga diusulkan, termasuk pengembangan teknologi pengolahan limbah ternak menjadi pupuk organik.
– Perikanan Tangkap dan Budidaya
Untuk nelayan perikanan tangkap, warga meminta bantuan berupa jaring, perlindungan BPJS Ketenagakerjaan, alat keselamatan, tambatan, serta perahu untuk memperkuat usaha mereka. Sementara itu, di sektor perikanan budidaya, masyarakat berharap dibentuk kelompok budidaya ikan, serta mendapat bantuan bibit ikan, pakan, dan perahu untuk mendukung budidaya ikan di Danau Ranu.
– Normalisasi Sungai, Menjelang musim hujan, masyarakat juga menyuarakan kebutuhan untuk normalisasi sungai sebagai langkah antisipasi terhadap potensi banjir.
Gaung Andaka berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi warga yang telah ia tampung, ke tingkat pemerintahan daerah agar dapat diwujudkan melalui program dan bantuan yang sesuai. (Al/Wd)
