PASURUAN (dialogmasa.com) – Teka-teki kekosongan jabatan Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi pasca purnatugas Hanung Widyasa Sangka akhirnya terjawab. Tiga nama yang diusulkan oleh tim Baperjakat merujuk kepada Sekretaris Bina Marga, Cahyo Fajar.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa pengisian Plt Bina Marga dan Bina Konstruksi akan diisi dari luar kepala OPD Dinas Teknis. Namun, Pj Bupati lebih memilih Sekretaris Bina Marga.
Ketua LSM Merak Kabupaten Pasuruan, Hartadi, yang dikonfirmasi mengatakan bahwa pengisian Plt yang dilakukan oleh Pemkab, dalam hal ini Pj Bupati Pasuruan, dianggap sudah tepat. Pria yang akrab dipanggil Kancil ini menilai ada beberapa pertimbangan strategis.
“Sosok Cahyo merupakan ASN yang sudah berpengalaman di bidang teknis, dari kepangkatannya mungkin sudah sesuai dengan ketentuan regulasi,” jelasnya.
Yang kedua, lanjut Kancil, agar program-program pembangunan yang sedang berlangsung di dinas tidak terganggu hingga akhir tahun. Jika misalkan Plt-nya diisi oleh OPD lain yang kurang memahami teknis, dikhawatirkan dalam perjalanan nanti terjadi gesekan kecil sehingga berdampak pada hubungan yang disharmonis.
Apalagi dalam penyusunan program kerja di tahun 2025, memang dibutuhkan sosok ASN seperti Cahyo yang memahami betul karakteristik wilayah serta memiliki jam terbang yang cukup lama di bidang konstruksi bangunan. Informasinya, Pak Cahyo sudah mengabdi di Bina Marga selama 25 tahun.
“Ya mungkin kisi-kisinya itu sudah disiapkan oleh Pj Bupati Pasuruan. Tentunya, kita semua harus menghormati keputusan yang diambil ini untuk kebaikan Pasuruan ke depan,” bebernya.
Saat ditanya apakah pengisian Plt ini sudah disiapkan jauh-jauh hari, Kancil menambahkan bahwa dirinya yakin keputusan yang diambil oleh Pj Bupati sudah melalui pertimbangan yang matang serta masuk dari tim Baperjakat dan tidak mungkin dilakukan secara instan.
(Abi/WJ)
