PASURUAN (dialogmasa.com) – Wacana mutasi ASN Pemkab Pasuruan yang disorot Anjar Supriyanto, Ketua LSM GP3H (Gerakan Pemuda Pengamat Hukum), agar dilakukan secara profesional dan proporsional sesuai kebutuhan organisasi, bukan berdasarkan suka atau tidak suka terhadap seorang ASN, direspons positif oleh Ketua Fraksi DPRD Kabupaten Gabungan, Eko Suryono.
Politisi NasDem ini menilai kritikan yang disampaikan merupakan bentuk partisipasi aktif dari kelompok masyarakat terhadap perkembangan pemerintahan daerah agar menjadi lebih baik lagi.
“Ya, baguslah. Artinya ada partisipasi aktif dari kelompok masyarakat terkait perkembangan pemerintahan di Pasuruan,” tuturnya.
Dirinya pun mendukung maksud dan tujuan dari teman-teman LSM yang mendorong serta mengingatkan pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas jalannya roda pemerintahan di masa-masa transisi kepemimpinan.
Perlu diketahui, wacana mutasi memunculkan kekhawatiran GP3H yang semakin besar mengingat banyaknya jabatan kosong di tingkat kepala OPD. Anjar menilai kekosongan jabatan ini berpotensi menghambat jalannya roda pemerintahan.
“Jangan sampai penggeseran yang dilakukan oleh Pemkab nanti berdasarkan pada like dan dislike semata kepada pejabat yang akan di-rolling, sehingga berdampak buruk. Pada akhirnya yang dirugikan adalah masyarakat,” ujarnya.
(Abi/Wj)