PASURUAN, DIALOGMASA.com – Warga Dusun Ngering, Desa Legok, Kecamatan Gempol mengeluhkan jalan kabupaten di ruas Dusun Ngering–Pasar Kejapanan yang banyak dipenuhi lubang dengan diameter bervariatif antara 30–50 cm di sepanjang jalan kurang lebih 500 meter. Mereka sudah mengusulkan ke pihak pemerintah desa, tetapi tidak ada penanganan lantaran jalan tersebut merupakan aset Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi.
Warga pun berinisiatif untuk mengadukan kerusakan jalan tersebut ke H. Elyas, S.H., anggota DPRD, untuk menyampaikan kerusakan jalan tersebut kepada dinas terkait, mengingat jalan tersebut merupakan akses vital kegiatan sehari-hari bagi warga sekitar seperti ke sekolah, pasar, juga mobilitas barang dan jasa.
“Kita sudah sampaikan kepada Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi agar jalan tersebut dilakukan perbaikan. Untuk sementara bisa dilakukan melalui perawatan rutin agar tidak membahayakan pengguna jalan maupun aktivitas masyarakat,” jelas politisi asal Desa Kejapanan ini.
Terpisah, Plt. Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi, Eko Bagus Wicaksono, melalui Kabid Pemeliharaan Jalan, Sidiq, S.T., yang dikonfirmasi melalui selulernya, menyatakan akan segera melakukan survei ke lokasi jalan yang rusak tersebut. Tujuannya adalah untuk mengetahui tingkat kerusakan dan langkah penanganan yang akan dilakukan.
“Kita besok akan menugaskan staf untuk melihat kondisi jalan yang ada di Dusun Ngering–Pasar Kejapanan. Saya juga sudah mendapat laporan dari Bapak H. Elyas soal jalan rusak di sana,” tuturnya. (abi/Wj)