PASURUAN, DIALOGMASA.com — Sejumlah dosen dari departemen statistika Fakultas Sains dan Analitika Data Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di MAN 1 Pasuruan, Sabtu (8/11/2025).
Kegiatan tersebut berupa pelatihan metode statistika bagi guru-guru madrasah dengan tujuan mengoptimalkan kemampuan analisis data siswa di lingkungan pendidikan.
Tim dosen yang hadir dalam kegiatan ini terdiri atas Prof. Dr. Vita Ratnasari, M.Si., Prof. Dr. I Nyoman Budiantara, M.Si., Dr. Ismaini Zain, M.Si., Dr. Agnes Tuti R., M.Sc., Husna Mir’atin Nuroini, S.Stat., M.Stat, dan Dea Saraswati Pramaningrum, S.Stat., M.Stat.
Pelatihan ini berfokus pada peningkatan pemahaman guru terhadap metode analisis data menggunakan pendekatan statistika. Materi yang diberikan meliputi konsep riset dan survei di bidang pendidikan, statistika deskriptif, tabel kontingensi, uji hipotesis, serta analisis korelasi dan regresi.
Menurut tim dosen dari laboratorium Analitika Data Sosial dan Statistika Ofisial (ADSSO) ITS, pelatihan ini penting karena selama ini data siswa yang tersedia di madrasah maupun sekolah sering kali belum dimanfaatkan secara optimal. Padahal, hasil analisis dari data tersebut dapat menjadi dasar untuk mengukur capaian pembelajaran dan menyusun kebijakan pendidikan yang lebih tepat sasaran.
Diantara Goal yang bisa diperoleh melalui pelatihan hari ini antara lain;
- Guru dapat melihat pola dan kebutuhan belajar siswa secara objektif berdasarkan data
- Dengan analisis data, guru bisa mendeteksi lebih cepat siswa yang berisiko tertinggal
- Guru bisa menguji metode pembelajaran yang digunakan dengan bukti nyata
- Kebijakan sekolah bisa didasarkan pada data yang terukur.
Humas MAN 1 Pasuruan, Muhammad Huda mengaku terbantu dengan pelatihan statiska ini, “Kami sangat mengapresiasi pelatihan metode statistika ini karena memberikan kesempatan bagi para guru untuk meningkatkan kompetensi dalam analisis data dan penelitian pendidikan.”
Ia menambahkan, “Di era kurikulum berbasis data seperti sekarang, kemampuan guru dalam memahami dan menerapkan metode statistika sangat penting, baik untuk penyusunan soal berbasis AKM, analisis hasil belajar, maupun penelitian tindakan kelas,” jelasnya menambahkan.
Melalui kegiatan ini, para dosen ITS berharap guru-guru MAN 1 Pasuruan mampu memanfaatkan data siswa secara efektif, baik untuk evaluasi hasil belajar maupun pengembangan strategi pembelajaran di madrasah. (AL/WD)
