PASURUAN (dialogmasa.com) — BPBD dan Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Pasuruan bergerak cepat setelah mendapat laporan dari masyarakat terkait jembatan di Desa Karangjati Anyar, Kecamatan Wonorejo, yang ambruk usai diterjang banjir pada Senin (12/05) kemarin.
“Begitu mendapat laporan dari masyarakat, kami bersama dengan tim teknis Bina Marga langsung melakukan peninjauan ke lokasi sekitar pukul 07.10 WIB,” jelas Sugeng Hariadi, Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan.

Mantan Camat Purwosari ini menambahkan, pihaknya juga melakukan assessment serta menghitung kerugian material akibat ambrolnya jembatan tersebut untuk selanjutnya dilakukan penanganan kedaruratan secepatnya. Pihaknya pun telah melaporkan kejadian ini kepada Bupati, Wakil Bupati, serta Sekretaris Daerah.
Untuk diketahui, jembatan tersebut merupakan akses vital bagi masyarakat sekitar sebagai sarana penghubung dan mobilitas ekonomi maupun aktivitas sehari-hari, seperti bekerja dan anak-anak sekolah. Oleh karena itu, diperlukan langkah cepat berupa pembangunan jembatan penghubung.
“Kami sudah turun ke lokasi dan berkoordinasi dengan kepala desa dan camat. Intinya, agar segera dibuatkan jembatan darurat supaya aktivitas masyarakat tidak terganggu sambil menunggu perbaikan dari Pemkab,” jelasnya.
(abi/Wj)