PASURUAN (dialogmasa.com) – Efisiensi anggaran tidak mempengaruhi program-program utama yang sedang berjalan. Sekretaris Dinas Perikanan, Sugeng, menjelaskan bahwa meskipun terdapat pengurangan kegiatan seperti Bimbingan Teknis (Bimtek), sosialisasi, dan pengadaan barang, hal tersebut tidak berdampak signifikan terhadap capaian program.
Sugeng mengungkapkan, “Bimtek dan sosialisasi pengadaan barang yang tidak perlu memang dikurangi jumlahnya. Pembinaan yang biasanya dilakukan 10 kali, kini berkurang. Namun, capaian positif di bidang perikanan tetap berjalan sesuai harapan,” terangnya kepada media dikantornya Senin, (28/04).
Beberapa program unggulan kami tetap berkembang seperti peningkatan produksi perikanan, baik melalui program tangkap maupun budidaya.
Sugeng menambahkan, “Produksi ikan budidaya yang mencakup ikan tawar seperti lele, gurami, patin, nila, dan mujaer, serta ikan payau seperti udang, bandeng, dan peteng, produksi ikan-ikan budidaya tersebut hingga saat ini mengalami peningkatan.”
Selain itu, Dinas Perikanan juga memberikan pendampingan kepada UMKM perikanan untuk membantu pembuatan produk hingga perizinan dan standarisasi produk. Pendampingan ini terbukti meningkatkan omset UMKM, yang berujung pada peningkatan produksi perikanan.
Berdasarkan data yang dikumpulkan dari petugas pencatat yang ditunjuk, produksi ikan budidaya hingga bulan ini menunjukkan peningkatan yang signifikan. Meskipun ada pengurangan anggaran di beberapa sektor, program-program inti terus berjalan dan mendapat capaian positif. (AL/WD)