MALANG (dialogmasa.com) – Sebuah video yang merekam mobil BMW berwarna putih dengan plat nomor tidak senonoh viral di media sosial TikTok. Mobil tersebut melintas di Jalan Raya Soekarno-Hatta, Kota Malang, dengan plat nomor N 3 NEN. Video tersebut menuai berbagai komentar dari netizen yang menilai plat nomor tersebut tidak pantas dan tidak bermoral.
Polisi bertindak cepat dengan menindaklanjuti kejadian tersebut. Kurang dari 24 jam setelah video itu viral, polisi memanggil pengemudi mobil, Rasya Salika (22). Dalam pemeriksaan, Rasya mengaku bahwa ia sengaja mengganti plat nomor mobilnya hanya untuk kepentingan konten media sosial.
Dosen Psikologi Universitas Negeri Malang, RA, memberikan pandangannya terkait fenomena ini. Menurutnya, perilaku seperti itu dapat dijelaskan dari sudut pandang psikologi behaviorisme. “Bisa jadi karena lingkungan sekitarnya, seperti teman-teman, memberikan reward berupa apresiasi atau dianggap keren,” ujarnya pada Selasa (18/02/25).
RA juga menyoroti tren di kalangan remaja saat ini yang cenderung membuat dan mengikuti konten demi mendapatkan pujian dan pengakuan dari lingkungan sekitar. Sayangnya, tak jarang konten yang dibuat melanggar norma moral dan kesopanan. Ia menilai fenomena ini sebagai sesuatu yang memprihatinkan, mengingat budaya Indonesia sangat menjunjung tinggi kesopanan dan kesantunan. (Al/Wd)