MALANG (dialogmasa.com) – Hari-hari ini harga komoditas pangan terpantau naik. Salah satunya ialah bawang. Bawang mengalami kenaikan harga di pasar-pasar malang sejak kemarin, Kamis 5 Desember 2024.
Merespon kenaikan harga ini, Koordinator Satgas Pangan Kabupaten Malang, AKP Muchammad Nur menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan pengecekan harga di pasar.
“Maka dari itu kita sebagai Satgas Pangan, akan terus melakukan pengecekan terkait harga bahan pangan menjelang Nataru,” ungkapnya saat mengecek kondisi harga bahan pangan di Pasar Kepanjen, Jumat (6/12/2024) seperti diberitakan oleh kompas.
Namun langkah satgas pangan tersebut mendapat komentar beragam dari warga. Yang menilai bahwa ada kinerja yang bermasalah dari pemerintah. Karena kejadian kenaikan harga hampir selalu terjadi setiap tahun menjelang nataru.
Fatimah seorang mahasiswi menilai satgas pangan kurang tega, “Ini memang pengaruh cuaca disetiap akhir tahun,” ujar Fatimah.Masih Fatimah, “Menurut saya satgas kurang tegas, kan sudah bertahun-tahun bukan pertama kali, seharusnya satgas sudah punya cara untuk menanganinya,” tegas Fatimah protes.
Warga malang lainnya juga mempertanyakan kinerja pemerintah, seperti yang disampaikan oleh nawa warga asli malang asal blimbing.”Pertanyaan saya upaya pemerintah apa? Masak tiap tahun begini,” ucap nawa mempertanyakan kerja pemerintah.
“Terus grafik kenaikan dari tahun ketahun bagaimana apakah ada penurunan atau peningkatan!,” ia menambahkan pertanyaan untuk mengetahui apakah ada perkembangan dari kinerja mereka. Hingga berita ini turun, tim dialog masa masih mencoba mengetahui program pemerintah dalam mengendalikan harga komoditas pangan di Malang. (Fa/Al)
