PASURUAN, DIALOGMASA.com – Sebagai salah satu Pilot Project Youth Harmony 2025, Kabupaten Pasuruan hari ini melangsungkan kegiatan Harmony Class, Selasa (2/12/2025).
Program ini digagas oleh Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama RI untuk memperkuat pemahaman lintas agama di kalangan generasi muda.
Kegiatan berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting, diikuti peserta dari berbagai unsur pemuda lintas agama, pelajar, mahasiswa, serta pegawai Kementerian Agama dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Materi yang disampaikan meliputi Sosialisasi Regulasi Pendirian Rumah Ibadah (PBM No. 9 dan 8 Tahun 2006), pemanfaatan Aplikasi SI-RUKUN, Literasi Kerukunan Digital, serta Penguatan Aksi Kolaboratif Pemuda dalam mendukung terciptanya kerukunan umat beragama di tingkat lokal.
Selama pelaksanaan, kegiatan berjalan interaktif melalui penyampaian materi, sesi tanya jawab, pre-test dan post-test, serta survei kepuasaan peserta. Melalui webinar ini, peserta diharapkan memperoleh peningkatan pemahaman terkait regulasi kerukunan dan mampu menjadi Agen Penggerak Harmoni di lingkungan masing-masing.
PKUB menekankan bahwa seluruh rangkaian kegiatan akan didokumentasikan sebagai bahan evaluasi dan penyempurnaan program Youth Harmony pada tahap berikutnya.
Kasubbag TU Kemenag Kab. Pasuruan, Dr. H. Bakhrul Ulum menegaskan kegiatan ini vital dalam kelahiran masyarakat yang rukun.
“Harmony Class ini menjadi ruang belajar yang strategis bagi generasi muda. Dengan pemahaman regulasi dan literasi kerukunan, mereka akan tumbuh sebagai agen harmoni yang memperkuat persatuan di masyarakat,” jelas Bakhrul. (AL/WD)
