PASURUAN, DIALOGMASA.com — Sebanyak 26 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang dari Program Studi Pendidikan Bahasa Arab menyapa siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Pasuruan, Sabtu (11/5/2025).
Kehadiran mereka menghadirkan suasana belajar yang berbeda dan membuat para siswa semakin bersemangat mempelajari bahasa Arab.
Kepala MTsN 4 Pasuruan, Akhmad Fauzi, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan tersebut, “Sebanyak 26 mahasiswa UIN masuk ke kelas dan full mengajar bahasa Arab hari ini. Paling tidak, kegiatan ini memberikan stimulan bagi anak-anak agar tertarik dan merasa mudah belajar bahasa Arab,” ujarnya.
Menurut Fauzi, bahasa Arab selama ini sering dianggap sulit oleh siswa. Kehadiran mahasiswa UIN diharapkan mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih segar.
“Dengan datangnya teman-teman mahasiswa dari UIN ini, siswa punya suasana baru. Kami tidak mau berhenti di sini saja, tapi ingin ada kerja sama lebih lanjut seperti kemah bahasa Arab atau Mukhoyyam ‘Arabiy sebagai tindak lanjut dari kegiatan hari ini,” tambahnya.
Sementara itu, dosen pembimbing mahasiswa, Dr. Ridwan, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari praktik mengajar lapangan bagi mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab UIN Malang.
“Ini adalah praktik mengajar secara langsung bagi mahasiswa. Melalui kegiatan ini, mereka dapat pengalaman nyata, termasuk memahami bagaimana mengelola keadaan kelas,” jelasnya.
Dr. Ridwan menambahkan, kegiatan ini juga memberikan dampak positif bagi madrasah dengan peluang untuk mengembangkan skill bahasa arab siswa dan siswi.
“Kita harapkan madrasah menjadi lebih baik dan tumbuh keinginan yang lebih besar untuk mendalami bahasa Arab,” tuturnya.
Ia mengakui, metode pembelajaran bahasa Arab di era teknologi saat ini sangat variatif. Namun, para mahasiswa menyesuaikan pendekatan mereka dengan kondisi di madrasah.“Kita maunya menggunakan metode berbasis teknologi, tapi karena di madrasah sini anak-anak tidak membawa HP, maka kami pakai metode lain yang kreatif dan menyenangkan tanpa HP,” ungkapnya.
Sebelum kegiatan berlangsung, mahasiswa UIN Malang telah melakukan zoom meeting bersama pihak madrasah untuk mempelajari latar belakang dan karakter siswa yang akan mereka hadapi.
Salah satu siswi MTsN 4 Pasuruan, Zelen, mengaku senang dengan cara belajar yang diterapkan para mahasiswa. “Belajarnya cukup menyenangkan, banyak game yang diberikan, jadi kita tidak terasa lelah melaluinya. Selain itu, teman saya yang tadinya tidak suka bahasa Arab tadi nampak suka dan mengaku ketagihan,” katanya sambil tersenyum.
Kegiatan kolaboratif antara UIN Malang dan MTsN 4 Pasuruan ini diharapkan menjadi awal dari sinergi berkelanjutan dalam upaya menumbuhkan kecintaan siswa terhadap bahasa Arab melalui cara belajar yang interaktif dan menggembirakan. (AL/WD)
