PASURUAN, DIALOGMASA.com – Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) menggelar Gebyar Panutan Pajak Daerah Tahun 2025. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memberikan apresiasi kepada wajib pajak teladan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat agar semakin tertib membayar pajak.
Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa agenda ini digelar bertepatan dengan rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke-1096. Ia memberikan apresiasi kepada perusahaan maupun desa yang dinilai taat dalam menunaikan kewajiban pajak.
“Saya ucapkan terima kasih kepada para perusahaan yang sudah patuh membayar pajak sesuai ketentuan Pemkab Pasuruan. Begitu pula kepada desa-desa yang berprestasi karena taat membayar PBB-P2,” ujar Bupati Rusdi.
Ia menegaskan, Pemkab Pasuruan berkomitmen untuk terus bersinergi dengan para wajib pajak dalam mendukung percepatan pembangunan daerah. Bahkan, desa-desa berprestasi akan memperoleh reward berupa kenaikan Bantuan Keuangan Desa (BKK).
“Mohon teman-teman dewan juga ikut mengingatkan kami agar janji untuk memberikan reward kepada desa berprestasi ini benar-benar direalisasikan,” tambahnya.
Sementara itu, Plt Kepala BPKPD Kabupaten Pasuruan, Yuswianto, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan penghargaan kepada wajib pajak teladan yang konsisten menunaikan kewajiban, sehingga dapat menjadi panutan bagi masyarakat lainnya.
“Penghargaan ini diharapkan bisa menjadi motivasi dan inspirasi bagi wajib pajak lainnya. Dengan begitu, tingkat kepatuhan pajak di Kabupaten Pasuruan terus tumbuh positif setiap tahun,” jelasnya.
Menurut Yuswianto, peningkatan kepatuhan wajib pajak akan berdampak pada kemandirian fiskal daerah, sekaligus memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sinergi antara pemerintah daerah, perangkat teknis, serta pemangku kepentingan diharapkan dapat mendukung pembangunan Kabupaten Pasuruan secara berkelanjutan.
Dalam kesempatan tersebut, penghargaan diberikan kepada wajib pajak dan desa dengan pelunasan PBB-P2 tercepat se-Kabupaten Pasuruan, serta kepada wajib pajak yang dinilai paling taat.
“Semoga penghargaan ini memberikan semangat bagi kecamatan dan desa lainnya untuk mempercepat pelunasan PBB-P2 di wilayah masing-masing,” pungkas Yuswianto. (Abi/Wj)
