PASURUAN (dialogmasa.com) – Pemerintah termasuk Kecamatan Beji terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu program unggulan tahun 2025 adalah pengembangan Integrasi Layanan Primer (ILP) di Desa Cangkring Malang serta perintisan Desa Digital di Desa Sidowayah.
Camat Beji, Abdul Rochim Efendi, menjelaskan bahwa ILP merupakan layanan kesehatan terpadu yang mencakup semua kelompok usia.
“ILP di Desa Cangkring Malang dan rencana Desa Digital di Desa Sidowayah,” kata Rochim kepada dialogmasa Senin (30/12).
Rochim menjelaskan apa ILP itu, menurutnya ILP adalah layanan secara menyeluruh, “Integrasi layanan primer (ILP) itu yang dulunya hanya posyandu untuk balita kalau ILP itu secara menyeluruh mulai dari ibu hamil, balita, remaja, dewasa sampai dengan lansia,” imbuhnya.
Menurut Rochim, layanan ILP akan memanfaatkan posyandu sebagai pusat kegiatan. Pelayanan akan diperluas dengan melibatkan tenaga kesehatan lainnya, seperti bidan, perawat, dan kader desa.
“Itu semua ditangani di posyandu dengan melibatkan tetap nanti ada penambahan jadi tidak hanya sekedar bidan nanti yang jaga di sana itu tapi ada perawatnya juga termasuk melibatkan kader yang ada di desa pelayanan secara menyeluruh,” pungkasnya
Selain itu, Kecamatan Beji juga tengah mempersiapkan program Desa Digital di Desa Sidowayah sebagai program turunan dari Pemkab Pasuruan yang menargetkan di tahun 2025 setidaknya ada rintisan 1 Desa digital baru. Program ini diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat terhadap layanan pemerintahan berbasis teknologi. (Al/Wd)
