Peternak Ikan Nila Pasuruan Mengeluh, Harga Pasar Stagnan Sedangkan Pakan Kian Mahal

admin
2 Min Read

Peternak Ikan Nila Pasuruan Mengeluh, Harga Pasar Stagnan Sedangkan Pakan Kian Mahal

admin
2 Min Read

PASURUAN (dialogmasa.com) – Junaidi Abdillah, seorang peternak ikan dari Gondang Wetan, Pasuruan, telah lama menggeluti usaha budidaya ikan. Setelah mencoba berbagai jenis ikan, seperti tombro, lele, dan koi, kini Junaidi memilih untuk fokus pada pembesaran ikan nila.

“Saat ini saya fokus pembesaran ikan nila. Dulu pernah budidaya tombro, lele, dan koi untuk pembenihan, tapi sekarang lebih tertarik pada pembesaran nila,” ujar Junaidi kepada dialogmasa, Senin (09/09/24).

Sejak setahun terakhir, Junaidi telah memelihara ikan nila dengan jumlah sekitar 5.000 ekor. Sebelumnya, ia sempat lebih lama membudidayakan ikan lele selama kurang lebih lima tahun.

Namun, salah satu tantangan utama yang dihadapi Junaidi saat ini adalah kenaikan harga pakan yang terus terjadi hampir setiap bulan. “Harga pakan hampir setiap bulan naik,” keluhnya.

Kondisi ini mendorong Junaidi untuk mencari pelatihan terkait pemanfaatan pakan alternatif. Ia berharap dapat mengurangi pengeluaran untuk pakan namun tetap menjaga kualitas ikan yang dibudidayakannya.

Di sisi lain, Junaidi juga mengeluhkan bahwa harga jual ikan nila di pasaran masih stagnan dan cenderung mengikuti harga yang ditetapkan oleh tengkulak. “Harga pasar masih standar, ikut tengkulak,” tutupnya.

Meskipun menghadapi berbagai tantangan, Junaidi tetap bersemangat dalam mengembangkan usaha budidaya ikan nila dengan harapan dapat menemukan solusi untuk menekan biaya pakan dan meningkatkan pendapatan dari hasil panen. (Ali/Wj)

Leave a Comment
error: Content is protected !!
×

 

Hallo Saya Admin Dialogmasa !

Jika Ada Saran, Kritikan maupun Keluhan yuk jangan Sungkan Untuk Chat Kami Lewat Pesan Pengaduan Dibawah ini Ya 

×