PASURUAN, DIALOGMASA.com –
Kabar gembira datang bagi masyarakat Kecamatan Wonorejo. Rehabilitasi Jembatan Karangjati Anyar di Desa Karangjati, yang ambruk usai diterjang banjir, akan segera dimulai. Proyek yang telah lama dinantikan ini kini telah rampung proses lelangnya di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Pasuruan.
Dari informasi yang dihimpun media ini, proyek rehabilitasi jembatan yang menghubungkan wilayah Karangjatianyar–Singkir tersebut dianggarkan melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Pasuruan dengan nilai pagu sebesar Rp 3.464.000.000.
Proses lelang diikuti oleh sejumlah rekanan dengan kualifikasi di bidang konstruksi jembatan, antara lain:
CV SBC Marta Group
CV Mahardika
CV Roro Mendut
CV Alira
CV Mitra Utaman
CV Sampurno Putra
Namun, dari hasil evaluasi teknis, beberapa peserta lelang dinyatakan tidak memenuhi syarat karena tidak melampirkan dokumen penting seperti Surat Izin Operator (SIO) Crane, Mill Certificate besi beton BJTS 280, dokumen penawaran peralatan utama, serta surat dukungan material seperti beton ready-mix, batu belah, pasir pasang, dan semen PC.
Akhirnya, CV SBC Marta Group dinyatakan sebagai pemenang tender setelah dinyatakan memenuhi seluruh persyaratan, dengan nilai penawaran terkoreksi sebesar Rp 2.687.471.789.
Kepala Bagian Layanan Pengadaan (BLP) Kabupaten Pasuruan, H. Kodir, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, membenarkan bahwa proses lelang telah rampung.
“Proses lelang sudah selesai dan penetapan pemenang telah dilakukan. Pemenangnya adalah CV SBC Marta Group yang beralamat di Jalan Utomo 30A, RT 01 RW 05, Kecamatan Wonorejo. Untuk pelaksanaan teknis pembangunan nantinya menjadi tanggung jawab OPD teknis, yakni Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi,” jelasnya.
H. Kodir juga meminta masyarakat untuk bersabar, karena saat ini proses administrasi oleh penyedia masih berlangsung sebagai syarat sebelum pelaksanaan fisik dimulai.
“Komitmen Bupati Pasuruan untuk memperbaiki jembatan akibat bencana ini telah direalisasikan pada tahun anggaran 2025. Kami harap masyarakat mendukung dan bersabar,” pungkasnya.
(Abi/Wj)
