JAKARTA (dialogmasa.com) — Free Palestine Network (FPN) menyerukan pentingnya persatuan dan aksi kolektif untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina dalam acara halal bihalal daring bertema “Silaturahmi Berlipat Ganda” yang digelar Sabtu (5/4).
Dalam forum tersebut, Ketua Dewan Pakar FPN, Dr. Dina Yulianti, mengungkapkan data memilukan dari Gaza. Ia menyampaikan bahwa Kementerian Kesehatan Palestina telah merilis dokumen setebal 1.516 halaman yang mencantumkan lebih dari 50 ribu warga yang gugur sejak 7 Oktober 2023.
Dari jumlah tersebut, lebih dari 15.600 adalah anak-anak, termasuk balita. Bahkan, 27 halaman pertama dari dokumen itu memuat nama-nama korban berusia di bawah satu tahun.
“Ini bukan sekadar statistik. Ini adalah tragedi kemanusiaan yang harus membangkitkan kesadaran dan solidaritas kita bersama,” tegas Dina.
Meski situasi di Gaza semakin memburuk, ia mengajak anggota FPN untuk tetap optimis dan melanjutkan perjuangan.
“Israel juga sedang mengalami krisis besar: ekonomi yang melemah, eksodus penduduk, dan tekanan psikologis. InsyaAllah, zionis Israel akan tumbang,” lanjutnya.
Sekretaris Jenderal FPN, Furqan AMC, dalam sambutannya menegaskan visi FPN sebagai “Jembatan Persatuan Perjuangan untuk mendukung Palestina merebut kemerdekaan.” Ia juga menekankan bahwa FPN membedakan diri dari gerakan lain dengan pendekatan yang ilmiah, terpimpin, dan terorganisir.
“Kita membaca realitas Palestina secara ilmiah, dan bergerak secara kolektif untuk mendukung kemerdekaan Palestina dengan strategi berlipat ganda,” ujarnya.
Furqan menutup acara dengan ajakan untuk terus mengkristalisasi semangat Ramadhan menjadi langkah konkret perjuangan. “Semoga berkah revolusioner dari Ramadhan bisa kita wujudkan dalam aksi nyata,” pungkasnya. (Red)
