PASURUAN, DIALOGMASA.com –
Sejumlah ruas jalan protokol dan jalan kelas dua di Kabupaten Pasuruan yang mengalami kerusakan ringan akhirnya mendapatkan penanganan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan. Perbaikan ini dilakukan melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi, sebagai respons atas keluhan masyarakat dan pengguna jalan.
Kerusakan ringan ini ditandai dengan kondisi rusak di bawah 30 persen. Namun, penanganan yang dilakukan masih bersifat tambal sulam, dengan fokus pada titik-titik berlubang atau permukaan jalan yang membahayakan.
Fokus Keselamatan Pengguna Jalan
Pantauan tim DIALOGMASA.com di lapangan, perbaikan dilakukan dengan penambalan lubang menggunakan material pilihan seperti batu dan aspal, kemudian dipadatkan menggunakan alat berat. Metode ini diharapkan dapat mencegah kerusakan lebih lanjut dan memperpanjang umur jalan, meskipun belum merupakan perbaikan secara menyeluruh.
“Kami sebagai pengguna jalan berharap, perbaikan jalan rusak ini bisa mengurangi kecelakaan, terutama untuk pengendara roda dua,” ujar Sulton (35), warga yang setiap hari melintasi Jalan Kartini, Pandaan.
Tiga Ruas Jalan Ditangani
Berdasarkan data yang dihimpun, setidaknya ada tiga ruas jalan yang mendapat penanganan, yaitu:
- Jalan Ahmad Yani – Jalan Kartini Pandaan
- Jalan Jambu – Jalan Apel, Bangil
- Jalan Glanggang – Kedungboto, Beji
Proses perbaikan menggunakan aspal jenis cold mix, yang memiliki keunggulan dalam mengatasi kerusakan permukaan ringan hingga sedang, seperti lubang, retakan, dan permukaan terkelupas. Aspal cold mix juga dianggap lebih efisien untuk penanganan cepat di musim kemarau maupun hujan ringan.
Kabid Pemeliharaan Belum Dapat Dikonfirmasi
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Pasuruan belum dapat dimintai keterangan lebih lanjut terkait skala dan jadwal lanjutan perbaikan infrastruktur jalan ini.
(Abi/Wj)
