PASURUAN (dialogmasa.com) – Guna memastikan pelaksanaan pemungutan suara di wilayah hukum Polres Pasuruan berjalan lancar dan kondusif, Polres Pasuruan menerjunkan personel ke semua wilayah yang terbagi dalam tiga titik, yakni:
1. Wilayah barat meliputi Rembang, Bangil, Beji, Gempol, Pandaan, dan Prigen.
2. Wilayah selatan meliputi Tutur, Tosari, Purwodadi, Purwosari, Sukorejo, dan Wonorejo.
3. Wilayah timur meliputi Kejayan, Rejoso, Lekok, Pasrepan, dan Nguling.
Kabag Ops Polres Pasuruan, Kompol Kamran, yang dikonfirmasi usai melakukan monitoring, menjelaskan bahwa berdasarkan laporan dari personel yang ditempatkan di masing-masing wilayah, kondisi pemungutan suara berjalan dengan lancar.
“Dari hasil laporan pada jam 14.00, kondisi masih berjalan lancar dan kondusif,” jelasnya.
Kamran menambahkan, sejumlah titik rawan yang diprediksi akan terjadi kegaduhan selama pemungutan suara akibat perselisihan antarpendukung paslon juga terpantau normal. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Kabupaten Pasuruan sudah semakin dewasa dalam berpolitik.
Meski demikian, pihak kepolisian bersama dengan anggota Polsek dan Koramil yang ditempatkan di masing-masing PPS tidak boleh lengah. Setiap persoalan kecil harus segera ditangani dengan cepat dan tepat.
“Sampai saat ini, laporan dari intel masih terkendali dan situasi kondusif,” imbuhnya.
Pihak Polres juga meminta semua personel menjaga proses penghitungan suara serta pengawalan hasil perolehan suara secara ketat. Setidaknya, ada 500 personel Brimob yang disiagakan di Polsek Pandaan. Lokasi tersebut dipilih karena strategis untuk pergerakan pasukan jika terjadi persoalan di lapangan. Selain itu, Polres juga menyiagakan Power of Hand (pasukan respon cepat) di Mapolres Pasuruan.
(Abi/Wj)
