PASURUAN (dialogmasa.com) – Puluhan masyarakat petani muda yang wirausaha pertanian di wilayah Kecamatan Gempol mendapat pelatihan peningkatan kapasitas literasi keuangan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Pasuruan. Pelatihan tersebut dilaksanakan di kantor BPP Kecamatan Gempol selama dua hari yang diikuti 36 peserta wirausaha muda pemula yang menggeluti usaha hasil olahan pertanian.
Menurut keterangan Kabid Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Mardiansyah, yang didampingi koordinator BPP Kecamatan Gempol, Nur Cholilah, di sela-sela acara, ia menuturkan bahwa pelatihan peningkatan kapasitas literasi keuangan lanjutan bagi para wirausaha muda pertanian bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada mereka dalam mengelola keuangan yang lebih baik.
Wanita yang akrab dipanggil Ila menambahkan, dalam pengelolaan keuangan yang dipergunakan arus kas keuangan dalam kegiatan usaha produk, selama ini mereka masih menggunakan pencatatan yang sederhana. “Sistem pencatatan keuangan masih sederhana, dengan adanya pelatihan literasi keuangan bisa membantu mereka dalam pengambilan keputusan keuangan secara bijak, dan menanamkan rasa tanggung jawab,” jelasnya.
Para peserta yang ikut dalam pelatihan tersebut bervariasi, mulai dari wirausaha pemula dan juga yang sudah berkembang. Jenis usaha yang dijalankan mayoritas adalah hasil produk olahan pangan, hasil pertanian, dan peternakan yang sudah dipasarkan ke pasar lokal.
Untuk mendukung penguatan modal usaha, Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan juga siap memfasilitasi mereka untuk mendapat pinjaman dari perbankan agar usaha mereka bisa lebih berkembang. (abi/wj)
