PASURUAN (dialogmasa.com) – Hujan deras yang mengguyur wilayah Purwodadi dan sekitarnya tak hanya menyebabkan retakan tanah di Dusun Sempu, Desa Cowek, yang mengharuskan puluhan warga dievakuasi, tetapi juga menyebabkan pagar sekolah SDN 4 Lebakrejo ambrol.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan, Tri Agus Budiarto, mengatakan bahwa ambruknya pagar sekolah tersebut murni akibat bencana. Saat kejadian, wilayah setempat diguyur hujan deras. Tidak ada korban jiwa, tetapi aktivitas proses belajar mengajar sempat terganggu.
“Ini laporan yang kami terima dari kepala sekolah. Penyebabnya adalah curah hujan yang tinggi sehingga bangunan pagar sekolah ambrol,” tuturnya.
Tri Agus menambahkan bahwa ambruknya bangunan tersebut, ditambah dengan kondisi plafon di beberapa ruangan sekolah yang rusak, memang mengganggu aktivitas belajar. Oleh karena itu, ia meminta kepada kepala sekolah dan dewan guru untuk mengatur jam belajar siswa.
Saat ditanya mengenai rencana perbaikan, ia belum bisa memastikan kapan akan dilakukan. Pasalnya, tidak menutup kemungkinan akan terjadi kerusakan susulan seiring dengan kondisi cuaca yang tidak menentu.
(Abi/Wj)
