PASURUAN (dialogmasa.com) – Untuk menumbuhkan motorik anak usia dini serta mengenalkan potensi lokal berupa batik Sekar Randu, Pemdes Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, menggelar Lomba Mewarnai Sekar Randu untuk anak TK dan SD.
Lomba ini dihelat bersamaan dengan agenda Fun Day Randupitu di jalan penghubung Desa Randupitu-Kepulungan, Minggu (13/10/2024).
Diketahui, Fun Day Randupitu digelar rutin tiap minggu kedua untuk meramaikan ekonomi masyarakat lewat UMKM. Tiap edisi dikemas dengan konsep berbeda.
“Kali ini kami gelar untuk mengenalkan batik Sekar Randu sejak dini bersamaan dengan peringatan Hari Batik Nasional,” tutur Kades Randupitu, Mochammad Fuad.
Lomba ini diikuti oleh 59 peserta, terdiri dari 41 peserta kategori A (TK) dan 18 peserta kategori B (SD). Dimulai pukul 06.00, obyek mewarnai adalah gambar seorang perempuan yang sedang membatik Sekar Randu.
Batik Sekar Randu, ujar Fuad, tak sekadar karya asli Randupitu, tetapi juga mengandung nilai sejarah dan ciri khas desa.
“Ada nilai-nilai luhur. Bagaimana kearifan lokal dan sejarah bersatu dalam satu corak yang indah,” tuturnya.
Fuad menambahkan, dengan melibatkan anak-anak, ia ingin sejarah dan kearifan lokal Randupitu dikenal oleh anak-anak.
“Memang hasilnya tak instan, tetapi kami yakin dalam jangka panjang generasi penerus kami akan terpatri sejarah dan kearifan lokal Randupitu,” tegasnya.
Lomba ini akhirnya tuntas sekitar pukul 09.00. Pemenang kategori A diraih oleh Adiba Kirana, Afiqa Raisa, dan Ainayya Maricia. Sedangkan pemenang kategori B adalah Aretha Wimala, Ecelin Enjel, dan Endahnia Ramadhani. (Abi/Wj)
