MALANG (dialogmasa.com) – Pengelola New Wisata Wendit bersiap untuk melanjutkan pembangunan setelah terhenti selama libur lebaran. Tempat wisata air ini sempat menjadi primadona untuk menghabiskan liburan.
Pemerintah Kabupaten Malang menggandeng pihak swasta untuk mengoptimalkan Taman Wisata Air Wendit. Tempat wisata ini merupakan salah satu aset Pemkab Malang yang banyak dikunjungi warga se-Malang Raya.
Pengelolaan tersebut diharapkan bisa mengembangkan perekonomian warga sekitar dan peningkatan PAD Pemkab Malang.
Wisata Wendit kembali dibuka dengan penampilan baru setelah mengalami renovasi besar-besaran. Konsep baru dan beragam wahana baru diharapkan bisa menggaet wisatawan lebih banyak lagi.
Selama masa trial opening, warga Wendit menikmati free tiket dengan sistem kuota, sementara pengunjung dari luar dikenakan tiket masuk sebesar Rp15.000.
Tingginya minat masyarakat ditunjukkan dengan antrian yang mengular di pintu masuk. Saat memasuki area wisata, pengunjung bisa berfoto di spot foto Instagramable dengan tetap mempertahankan ikon monyet sebagai ciri khas.
Setelah direnovasi, pengelola menambahkan patung jerapah dan kuda poni. Sedangkan di bagian kiri masih dalam tahap penyelesaian.
Beberapa wahana menarik, seperti Rainbow Sled belum dibuka secara penuh. Sebagai gantinya, pengunjung bisa bermain di area feeding animal dengan kelinci yang lucu.
Pengunjung bisa membeli makanan kelinci seharga Rp10.000 agar bisa berinteraksi secara bebas. Salah satu perubahan mencolok dari wisata taman air ini yaitu jembatan baru yang lebih rapi dan modern.
Kingdom of Monkey menjadi perhatian pengunjung. Sebelum adanya renovasi, monyet-monyet berkeliaran bebas di kawasan wisata.
Agar lebih tertata dan pengunjung semakin nyaman, pihak pengembang telah membangun tempat penampungan untuk monyet-monyet liar tersebut.
Penyuka tantangan wajib mengunjungi bagian wisata yang paling curam, letaknya di area selatan. Pengunjung harus menuruni jalanan curam dan sesekali menyusuri jalanan menanjak.
Selain menyuguhkan tantangan, pengunjung bisa mengabadikan momen di spot foto berlatar dekorasi buah-buahan raksasa.
Tidak jauh dari sana, pengunjung bisa menikmati berenang di mata air alami dengan pemandangan yang asri.
“Wendit yang terbengkalai udah jadi aja. Biasanya kesitu cuma beli boba atau takjil sekarang udah ada wahana,” ujar Nana kepada dialogmasa, Sabtu (26/04).
Nantinya akan disediakan sistem tiket terusan dengan kisaran harga Rp50.000 hingga Rp100.000. (DH/WD)