PASURUAN (dialogmasa.com) – Puluhan pedagang sayur di Pasar Plaza Gempol berharap Pemerintah Kabupaten Pasuruan segera merealisasikan pembangunan kanopi di area berjualan mereka. Selama lebih dari satu tahun, para pedagang berjualan di bawah bangunan bambu dengan atap terpal, yang dinilai kurang layak, terutama saat musim hujan.
Suyanto, salah satu pedagang sayur, mengungkapkan bahwa saat hujan, sayuran mereka sering terkena air, menyebabkan barang dagangan cepat rusak.
“Saat musim hujan, kami kesulitan menaruh sayuran karena atapnya hanya terbuat dari terpal,” ujarnya kepada dialogmasa Rabu (12/03/25).
Ia berharap setelah adanya inspeksi dari anggota DPRD dan kunjungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) pada 12 Februari lalu, usulan pembangunan kanopi dapat segera diwujudkan.
Hal senada disampaikan Ketua Paguyuban Pedagang Sayur, H. Bakir. Menurutnya, para pedagang telah berjualan di lokasi tersebut selama lebih dari satu tahun dan rutin membayar retribusi ke daerah.
“Kami selalu berkoordinasi dengan pedagang untuk mengatasi kendala yang ada. Harapan kami, pembangunan kanopi bisa terealisasi tahun ini,” tegasnya.
Sementara itu, Mantri Pasar Gempol, M. Arif, mengonfirmasi bahwa usulan pembangunan kanopi telah disampaikan kepada Kepala Disperindag dalam forum rapat internal. Namun, ia belum bisa memastikan kapan pembangunan tersebut akan direalisasikan.
“Terkait kepastian pelaksanaannya, itu sudah menjadi kewenangan pimpinan,” jelasnya.
Pedagang berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret agar kondisi berjualan mereka lebih layak dan barang dagangan tidak cepat rusak akibat cuaca (ABI/WD)
