PASURUAN (dialogmasa.com) – DPRD Kabupaten Pasuruan mendorong Pemkab Pasuruan untuk menindaklanjuti Program YESS (Youth Entrepreneurship and Employment Support Services) bagi para petani milenial yang jumlahnya ribuan, melalui aksi nyata dalam mendukung wirausaha muda.
Desakan tersebut disampaikan oleh Agus Setya Wardhana, Ketua Komisi 2 DPRD, yang dikonfirmasi di Gedung DPRD pada Jumat (02/05). Ia menyampaikan agar ada keberlanjutan program YESS yang telah dilaksanakan oleh Pemkab pada tahun sebelumnya melalui program peningkatan kemampuan dan keterampilan petani milenial.
“Kami, Komisi 2 DPRD, mendorong agar tiap kecamatan di Kabupaten Pasuruan minimal memiliki 25 petani milenial. Mereka diberdayakan melalui kegiatan pendampingan dan pelayanan,” jelasnya.
Ia menambahkan, dari 25 petani milenial tersebut, masing-masing memiliki keterampilan dan latar belakang yang beragam, yang berkaitan langsung dengan sektor pertanian, baik hortikultura maupun tanaman pangan. Setelah kegiatan pendampingan dan pelatihan yang diberikan oleh pemerintah berjalan dengan baik, maka Pemkab Pasuruan melalui dinas yang menangani sektor pertanian dapat melakukan evaluasi secara berjenjang.
“Dari pendampingan dan pelatihan tersebut akan diketahui apa kebutuhan dan kendala yang dihadapi para petani milenial. Apakah mereka perlu dukungan secara berjenjang, bisa melalui bantuan pendanaan atau bantuan peralatan pertanian,” jelas pria asal Tosari ini.
Dengan begitu, program yang ditujukan bagi pemuda berusia 17–39 tahun untuk menciptakan wirausaha muda dan mengembangkan usaha di sektor pertanian serta meningkatkan kompetensi dapat terwujud. Program ini juga sejalan dengan sinergitas program swasembada pangan dari pemerintah pusat.
(Abi/Wj)